Kata No.1 adalah "Karunia" NA yang dibaca pengkal (bukan ña ganten) ditulis dengan Na-Mahaprana, ini ada dua pakem, yang pertama saat aksara NA dilafalkan pengkal, maka otomatis akan berubah menjadi swara Na-Mahaprana, yang kedua untuk menghindari tubrukan dengan Na-Pengkal.
Kata No.2 adalah "Karunya" (Karu dan imbuhan nya) menjadi "karunya" (karoné).
Kata No.2 adalah "Karunya" (Karu dan imbuhan nya) menjadi "karunya" (karoné).
Kata No.3 adalah "Karunya" kata dasar, (jika ada), di Bahasa Sundha ada kata ini (artinya kasihan).
Sumber :
Grup Sinau Nulis Jawa
Naskah Bharatayuda
Peneliti : Bapa Waskita Kinanthi
Grup Sinau Nulis Jawa
Naskah Bharatayuda
Peneliti : Bapa Waskita Kinanthi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar