Selasa, 12 Mei 2015

Huruf Korea

Ingat serial drama Korea.... inget tulisan mereka, ternyata tulisan Korea tidak serumit dan sesulit tulisan Cina dan Jepang... tulisan Korea disebut dengan Hangeul (한글; dibaca [ˈhɑːŋɡʊl].

Hangeul adalah alfabet yang digunakan untuk menulis Bahasa Korea. Hangeul diciptakan oleh Raja Sejong yang Agung (1397-1450) pada tahun 1443 masa Dinasti Joseon. Meskipun tulisan Hangeul terlihat seperti tulisan ideografik (tulisan dalam bentuk 'simbol' seperti aksara Tionghoa), Hangeul sebenarnya merupakan abjad fonetik atau alfabet, karena setiap hurufnya merupakan lambang vokal dan konsonan yang berbeda. Alfabet Hangeul terdiri dari 24 huruf (jamo)— 14 huruf mati (konsonan) dan 10 huruf hidup (vokal). Sebenarnya Hangeul masih mempunyai 3 konsonan dan 1 buah huruf vokal, namun dihilangkan. Selain untuk menuliskan bahasa Korea, Hangeul juga dipakai untuk bahasa suku Cia-Cia, di Sulawesi Tenggara, Indonesia.

Dalam sebagian besar sejarahnya, rakyat Korea menulis dengan aksara Tionghoa (Hanja). Karena bahasa tutur kedua bangsa ini berasal dari keluarga yang berbeda, bahasa Korea tidak bisa secara tepat diungkapkan dalam aksara Tionghoa. Dalam bahasa Tionghoa, kalimat ditandai dengan partikel, sementara dalam bahasa Korea, akhiran digunakan untuk menambah atau memodifikasi makna. Walau tidak nyaman, kaum bangsawan Korea (yangban) tetap mendukung penggunaan hanja secara teguh.

Raja Sejong adalah seorang pemimpin sekaligus ilmuwan, dan pelopor budaya. Melalui upaya keras bertahun-tahun, ia meneliti unit dasar Bahasa Korea menggunakan kemampuannya sendiri tentang kebahasaan dan akhirnya berhasil menuangkannya dalam bentuk aksara, Hunminjeongeum.

Tulisan di Sejong Sillok, volume Joseon Wangjo Sillok (Babad Joseon) tanggal 30 Desember tahun ke-25 masa Sejong bertahta, berbunyi:


"Bulan ini, Raja telah menciptakan 28 aksara Onmun (aksara tutur) secara pribadi...Walau sederhana dan ringkas, aksara ini mampu menghasilkan variasi-variasi tak terhingga dan dinamakan Hunmin Jeongeum."

Berdasarkan "Penjelasan dan Contoh-contoh Hunmin Jeongeum" (1446): lambang konsonan dasar terbentuk secara sistematis berdasarkan organ mulut manusia saat mengucapkan beberapa jenis suara, sementara konsonan lain dibentuk dengan menambahkan guratan ke 5 bentuk dasar.

Berikut adalah huruf-huruf abjad bahasa Korea beserta artinya sesuai dengan Alphabet Latin (Inggris):

Consonants Vokal
ㄱ = g ㅏ = a
ㄴ = n ㅑ = ya
ㄷ = d ㅓ = e
ㄹ = l, r (ㄹ adalah suara di suatu tempat antara l dan r) ㅕ = yeo
ㅁ = m ㅗ = o
ㅂ = b ㅛ = yo
ㅅ = s ㅜ = u
ㅇ = “tidak ada suara” bila digunakan sebagai konsonan pertama, “ng” bila digunakan sebagai konsonan akhir. ㅠ = yu
ㅈ = j ㅡ = eu
ㅊ = ch ㅣ = i
ㅋ = k  
ㅌ = t  
ㅍ = p  
ㅎ = h  

Selain Huruf-Huruf Korea diatas , ada 5 konsonan ganda dan 11 vokal ganda.

Konsonan ganda Vokal
ㄲ = gg ㅐ = ae
ㄸ = dd ㅒ = Yae (jarang digunakan)
ㅃ = bb ㅔ = e
ㅆ = ss ㅖ = ye
ㅉ = jj ㅘ = wa
  ㅙ = wae
  ㅚ = oe
  ㅝ = wo
  ㅞ = kita (jarang digunakan)
  ㅟ = wi
  ㅢ = ui

Selain huruf-huruf di atas, ada juga tambahan 11 konsonan ganda akhir, sebagai berikut:
  • ㄳ = ㄱ
  • ㄵ = ㄴ
  • ㄶ = ㄴ
  • ㄺ = ㄱ
  • ㄻ = ㅁ
  • ㄼ = ㄹ
  • ㄽ = ㄹ
  • ㄾ = ㄹ
  • ㄿ = ㅂ
  • ㅀ = ㄹ
  • ㅄ = ㅂ
Sedangkan untuk tata cara penulisannya, huruf-huruf tersebut dikelompokkan ke dalam blok suku kata yang mengandung konsonan awal (yang mungkin diam atau ganda), satu atau dua huruf hidup (di bawah atau ke kanan), dan kadang-kadang konsonan akhir (bawah).

Konsonan :

Korean consonants


Korean vowels

Contoh Teks Hangeul
모든 인간은 태어날 때부터 자유로우며 그 존엄과 권리에 있어 동등하다. 인간은 천부적으로 이성과 양심을 부여받았으며 서로 형제애의 정신으로 행동하여야 한다.

Contoh Teks Hangeul + Hanja

 Sample text in Korean (hangeul and hanja)

Transliteration

Modeun Ingan-eun Tae-eonal ttaebuteo Jayuroumyeo Geu Jon-eomgwa Gwonrie Iss-eo Dongdeunghada. Ingan-eun Cheonbujeog-euro Iseong-gwa Yangsim-eul Bu-yeobad-ass-eumyeo Seoro Hyungje-ae-ui Jeongsin-euro Haengdongha-yeo-yahanda.

Sumber :
bahasa-korea.com
wikipedia.com
omniglot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar